KANALWARGA – Tidak terjangkau tim pemadam kebakaran, warga bahu-membahu menaklukkan si jago merah. Meskipun dua rumah luluh-lantak, api berhasil dipadamkan, tidak merembet ke rumah warga lain.
Rumah milik Sumpena dan Ny. Juju ludes dilalap api saat musibah nahas malam Jumat, (17/4/2020) itu. Peristiwa terjadi di Kampung Desa Parumasan, RT 18 RW 06, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, sekira pukul 21.00 WIB.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu,” kata Ketua RT setempat, Oman.
Dituturkannya, rumah Sumpena dihuni empat orang. Sedangkan rumah Juju dalam kondisi kosong. “Saat terjadi, Pak Sumpena dan anggota keluarga sedang di luar rumah. Sedangkan Rumah Bu Juju tidak dihuni, yang bersangkutan sedang di luar kota,” katanya.
Kerugian ditaksir sekitar Rp 250 juta. Selain rumah, mesin, barang jahitan, dan pesanan konsumen yang sudah jadi, hangus terbakar.
“Diduga kebakaran terjadi akibat arus pendek. Awalnya dari atap kemudian merembet ke atap rumah didekatnya,” ujar Oman.
Menurutnya, yang bisa dilakukan warga sekarang berkeliling ke setiap rumah untuk membantu meringankan beban korban. Walaupun diakuinya, langkah itu tidak mungkin bisa membantu yang lebih berarti.
“Kami hanya ingin meringankan beban korban musibah sebagai sesama warga,” katanya.
Saat terjadi kebakaran, kata Oman, warga turun tangan, mengangkut air dengan menggunakan ember. Walaupun dengan fasilitas seadanya, warga berhasil memadamkan api dengan bergotong royong.
Reporter: Amin | KIM Sodonghilir Center
